Beranda » Blog » Islam dan Sunda

Islam dan Sunda

Diposting pada 16 Juni 2023 oleh manggustore / Dilihat: 757 kali / Kategori:

Tak bisa dipungkiri manusia adalah mahluk yang berbudaya, tak ada masyarakat yang tak punya budaya, dengan budaya masyarakat tetap hidup, serta saling mengenal antara satu dengan yang lainnya (QS, al-Hujurat : 13).

Masyarakat Indonesia meski menganggap Islam sebagai agama mayoritas dan Islam sebagai ummah wahidah (kesatuan umat), umumnya masyarakat Indonesia memegang erat identitas adat dan budaya masing-masing. Di tatar Sunda, kaum Muslimin menerima identitas Islam dan Sunda sebagai dua eksistensi yang saling mengisi satu sama lain. Islam yang berasal dari tanah Arab, kini masuk dan berdiam diri di dalam identitas Sunda. Islam Nyunda, Sunda Ngislam. Sulit sepertinya memisahkan dua eksistensi tersebut.

Islam dan Budaya Sunda

Islam dan Budaya Sunda

Aktifitas budaya Sunda kini dibungkus, dan dibentuk oleh nilai-nilai Islam. Dimana agama Islam merupakan agama yang rahmatan lil ‘alamiin, sehingga dapat masuk kepada segala hal dengan batasan tertentu. Salah satunya dapat kita lihat dengan tradisi pendidikan agama Islam seperti tafsir al-Qur’an dengan bahasa Sunda, lalu kitab-kitab Islam yang ditulis dengan terjemahan Sunda. Islam sebagai agama yang diturunkan Allah telah memainkan perannya dalam mengisi kehidupan manusia di muka bumi ini, contohnya Islam telah hidup dan berkembang di dalam budaya Indonesia.

Fenomena tersebut menunjukan bahwa Islam berhasil untuk berinteraksi dan menerima sistem dan nilai yang ada dalam budaya Sunda. Tradisi Islam ibarat sebuah pohon. Akarnya bertumpu pada wahyu, dari akar tumbuhlah sekian banyak cabang dan ranting. Artinya, semua hal dapat didasarkan dengan Islam. Hal yang mengandung nilai-nilai Islam, yaitu getahnya akan menjadi sebuah amal perbuatan, keberkahan, nilai suci, yang penerapannya harus selalu berkesinambungan sesuai dengan kondisi zaman.

Islam merupakan ajaran agama yang pada dahulunya mudah diterima, serta dicerna oleh masyarakat Sunda dengan sederhana dan sesuai karakter masyarakat Sunda itu sendiri. Islam masuk ke dalam Tatar Sunda dengan tidak mengusik adat istiadat yang telah lama dilakukan oleh masyarakat Sunda. Dengan itu, Tatar Sunda sangan menerima agama Islam yang secara tidak langsung diterapkan dengan natural dalam kehidupan sehari-hari di Tatar Sunda sekaligus menjadi identitas dari masyarakat Sunda tersebut.

Islam dan Budaya Sunda

Buku Islam dan Budaya Sunda karangan Dr. Deni Miharja

Bahasa Sunda ternyata banyak mengutip bahasa dari Islam atau Arab. Seperti kata kasab, jaman, korban, jisim, abdi, sajarah, dunya, ahli, yang dimana kata-kata tersebut diambil dari bahasa arab termasuk kepada bagian dari isim. Maka dengan contoh dari kata tersebut terbukti bahwa Sunda dengan Islam merupakan dua hal yang saling melengkapi antara satu dengan lainnya.

Tags: , ,

Bagikan ke

Islam dan Sunda

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Islam dan Sunda

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: